Ingat Slamet yang Nikahi Nenek Rohaya 71 Tahun? Nasib Pernikahan Mereka Kini


 Nenek Rohaya dan Slamet, adalah pasangan suami istri beda usia yang kelewat ekstrem.

Nenek Rohaya berusia 71 tahun itu bertemu dengan jodohnya seorang pemuda bernama Slamet.



Keduanya menikah ketika Slamet baru saja memasuki usia 16 tahun.



Yang justru ngebet ingin menikah adalah Slamet, sang suami brondong itu.



Slamet nekat menikahi Nenek Rohaya bahkan mengancam bunuh diri sampai ia tidak bisa menjadi suami Rohaya.



Tak hanya viral di Indonesia, kisah keduanya bahkan malah banyak disoroti media luar negeri.



Nenek Rohaya dan Slamet terkenal sudah sampai di negara-negara tetangga.



Sementara itu, Nenek Rohaya dan Slamet ternyata memiliki cerita lain yang tak kalah viral.  

Tak banyak orang yang tahu ternyata si suami brondong Slamet adalah sosok posesif.



Terhadap Rohaya, Slamet rupanya sangat takut istrinya itu melirik pria lain.



Akibatnya, Slamet kerap kali berusaha untuk 'mengamankan' sang istri.



Slamet kerap mengunci Rohaya di rumah dari luar ketika pergi bekerja.



Hal tersebut agar dirinya tidak takut istrinya pergi kemana-mana selama tidak dalam pengawasannya.



Pasca-pernikahan, sifat Slamet berubah, ia menjadi sangat posesif pada Rohaya.



Bahkan ia kerap mengunci Rohaya di dalam kamar, gegara khawatir istrinya akan diembat pria lain. 



Rasa posesif itu diakui Slamet terjadi setelah ia dan Rohaya viral dan menjadi sorotan banyak media.



Karena sifatnya yang kekanak-kanakan, Rohaya sempat marah, tapi juga menjadi semakin jatuh cinta dengan suaminya.



Sementara itu melansir Tribunnews.com, Jumat (24/12/2021), kejadian Slamet mengunci istrinya, terjadi ketika Rohaya akan keluar rumah.



Rohaya yang ditemui di rumahnya di Desa Karangendah, Kecamatan Lengkiti, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Provinsi Sumatera Selatan, mengeluh dengan sifat suaminya.



"Dio ini cemburu nian, aku dikuncinyo dari luar, dia takut aku melirik-lirik laki-laki lain," ujar Rohaya. 



Keduanya menikah ketika Slamet baru saja memasuki usia 16 tahun.



Yang justru ngebet ingin menikah adalah Slamet, sang suami brondong itu.



Saat itu, Slamet sedang berbelanja kebutuhan di warung sebelah rumahnya, lantaran cemburu, Slamet mengunci pintu dari luar rumah.



Namun nenek tiga cucu ini keluar dari pintu dapur dan duduk menunggu suaminya di luar rumah.



Tak lama kemudian, Slamet pulang dari warung dan langsung menarik Rohaya masuk ke dalam rumah.



Meskipun dipaksa masuk ke dalam rumah dan langsung dirangkul oleh Slamet, wanita yang sudah tiga kali menikah ini pasrah saja dan langsung duduk di samping suami yang usianya terpaut 55 tahun ini.



Rohaya yang lebih banyak bercerita, mengaku menyayangi Slamet dan rela berbagi suka dan duka bersama suaminya.



Kini sudah 4 tahun berlalu kisah pasangan tersebut, menurut situs Vietnam itu, kehidupan Slamet dan Rohaya tak banyak berubah. 



Tetapi tetap saja ada yang berbeda dari rumah tangga mereka.



Memang benar, kedua pasangan ini membuktikan cinta mereka memang tulus.



Bukan seperti yang kebanyakan orang soroti dan bicarakan soal mereka.



Pasangan itu tidak memanfaatkan popularitasnya untuk mendapat untung.



Malahan mereka tinggal di pedesaan dengan sederhana di Desa Karangendah, Kecamanatan Lengkiti, Daerah Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatera Selatan.



Beberapa waktu lalu sempat juga tersiar kabar yang menyebutkan Nenek Rohaya sakit, tetapi tampaknya hal itu tidak benar.



Nyatanya pasangan ini masih sehat-sehat saja, kata situs tersebut, menukil pernyataan Siswoyo Kepala Desa Setempat.



Selamet juga tak bisa meninggalkan istrinya untuk merantau, jadi Slamet menjadi petani di desanya, keduanya menanam padi, jagung dan bercocok tanam.



Di musim hujan Selamet bekerja paruh waktu untuk menghidupi istrinya.



Meski usia keduanya berjarak 55 tahun, pasangan itu masih hidup bahagia hingga kini, ungkap situs tersebut.

 

Belum ada Komentar untuk "Ingat Slamet yang Nikahi Nenek Rohaya 71 Tahun? Nasib Pernikahan Mereka Kini"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel